Pengertian Mikrotik
MikroTik adalah perusahaan yang menghasilkan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) untuk keperluan jaringan komputer. Produk-produk utamanya adalah router dan switch dengan sistem operasi RouterOS yang dikembangkan oleh MikroTik. RouterOS adalah sistem operasi berbasis Linux yang menyediakan berbagai fitur untuk mengelola jaringan.
Jenis-Jenis MikroTik:
- RouterBOARD (RB): Seri perangkat kecil hingga menengah dengan sistem operasi RouterOS. Cocok untuk berbagai tugas routing dan switching.
- Router MikroTik: Tersedia dalam berbagai kelas dan ukuran, mulai dari router rumahan hingga perusahaan besar. Contoh seri termasuk hAP, hEX, dan CCR (Cloud Core Router).
- Switch MikroTik: Perangkat switch dengan kemampuan switching dan beberapa dengan kemampuan routing. Seri seperti CRS (Cloud Router Switch) sering digunakan.
- Perangkat Wireless MikroTik: Router dan access point nirkabel dengan kemampuan Wi-Fi, seperti seri hAP ac dan wAP.
- Firewall Appliance: Perangkat keras khusus untuk fungsi firewall dan keamanan jaringan, seperti hEX S dan RB750Gr3.
- CPE (Customer Premises Equipment) MikroTik: Digunakan oleh penyedia layanan internet untuk menghubungkan pelanggan mereka ke jaringan, seperti seri SXT (Sectorial eXtended Range).
- SFP Devices: Perangkat yang mendukung modul SFP untuk konektivitas berbagai jenis media jaringan.
- Cloud Router Switch (CRS): Serangkaian perangkat switch dengan fitur routing yang kuat.
- Integrated Wireless Devices: Perangkat yang menggabungkan router dan akses nirkabel dalam satu unit, seperti seri RB951Ui-2HnD.
- 4G/LTE Routers: Router yang mendukung konektivitas seluler, seperti seri hAP ac LTE dan wAP LTE.
Fungsi MikroTik:
MikroTik memiliki berbagai fungsi, termasuk:
- Routing: Mengarahkan lalu lintas data antara berbagai jaringan.
- Switching: Mengelola lalu lintas di tingkat switch.
- Wireless Networking: Menyediakan konektivitas nirkabel.
- Firewall: Memberikan keamanan jaringan dengan aturan firewall.
- VPN (Virtual Private Network): Mendukung berbagai jenis VPN.
- QoS (Quality of Service): Mengatur prioritas lalu lintas jaringan.
- Proxy Server: Meningkatkan kinerja dan keamanan akses internet.
Perbedaan MikroTik dan Access Point:
Access Point (AP):
- Fungsi Utama: Menyediakan akses nirkabel ke jaringan.
- Konfigurasi Jaringan: Digunakan hanya untuk akses nirkabel.
Penggunaan Umum: Terutama digunakan dalam jaringan nirkabel kecil hingga menengah.
MikroTik:
- Fungsi Utama: Banyak fungsi termasuk routing, switching, dan keamanan.
- Konfigurasi Jaringan: Dapat digunakan sebagai router, switch, firewall, atau access point.
- Penggunaan Umum: Cocok untuk berbagai skala jaringan, dari rumah hingga bisnis besar.